Kini bisa kita lihat dg terang benderang: siapa yg adil siapa yg dzalim; siapa yg beradab siapa yg biadab; siapa yg cinta damai siapa yg cari keributan; siapa yg arogan siapa yg rendah hati; siapa yg berjuang utk umat/rakyat n siapa yg khianat. Telah ada pembeda di antara kita.
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 12, 2020
Kadang orang ngomong dg entengnya, “Saya Pancasila”. Tapi begitu ada pembunuhan n pembantaian thd 6 anggota FPI, pura2 lupa sila “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”. Sdh tidak adil n tidak beradabnya keadaan kita.
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 9, 2020
Sebuah pelarangan organisasi tanpa proses pengadilan adalah praktik otoritarianisme. Ini pembunuhan thd demokrasi n telah menyelewengkan konstitusi.
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 30, 2020
Knp sampai ada tembak mati? Memangnya mereka teroris? Polisi jgn gegabah gunakan senjata. Sy sangat yakin Pendukung Habib Rizieq cinta damai n tak dibekali senjata. Harus diusut tuntas. Jika berlebihan, maka polisi telah melakukan abuse of power. Kapolda harus bertanggung jawab. https://t.co/aMBmcwi1mD
— FADLI ZON (Youtube: Fadli Zon Official) (@fadlizon) December 7, 2020